Klub bulutangkis PB Djarum, kembali memperpanjang kerjasama mereka dengan salah satu produsen peralatan bulutangkis, Flypower, hingga 2014 nanti.
Flypower yang dimiliki oleh salah satu juara dunia bulutangkis Indonesia, Hariyanto Arbi, akan menjadi penyedia peralatan bulutangkis bagi para atlet-atlet PB Djarum.
"Sponsor kolektif diberikan kepada seluruh atlet PB Djarum di bawah usia 19 tahun, sedangkan sponsor individu diberikan kepada 12 atlet dan sembilan pelatih PB Djarum terpilih. Pemilihannya sendiri dilakukan oleh pihak Flypower dengan mempertimbangkan potensi dan prestasi masing-masing individu," ujar Yoppy Rosimin, Program Direktur Bakti Olahraga Djarum Foundation.
"Perpanjangan kontrak ini sekaligus sebagai dedikasi saya terhadap bulutangkis. Indonesia membutuhkan regenerasi atlet. Dengan ini saya berharap dukungan Flypower terhadap atlet-atlet muda dan para pelatih di PB DJarum bukan saja memajukan klub bulutangkis, namun dapat membentuk bibit-bibit berkualitas yang dapat mengharumkan nama bangsa," tutur Harry.
Flypower memang telah mengendorse beberapa atlet bulutangkis andalan Indonesia seperti Markis Kido dan Hendra Setiawan. Kedepannya Harry yang mendaopast julukan "smash 100 watt" mengaku akan menjajaki atlet-atlet asing dari Jerman, Belanda, dan Perancis.
PB Djarum sendiri merupakan salah satu klub bulutangkis terbesar dan tertua di Indonesia. Sejak tahun 1969, klub yang bermarkas di Kudus ini telah mencetak legenda bulutangkis dunia seperti Liem Swie King, Alan Budi kusuma, Hariyanto Arbi, Sigit Budiarto, dan Christian Hadinata.
Selain itu atlet pelatnas Cipayung seperti Mohammad Ahsan, dan Tontowi Ahmad merupakan salah satu jebolan PB DJarum.
Flypower yang dimiliki oleh salah satu juara dunia bulutangkis Indonesia, Hariyanto Arbi, akan menjadi penyedia peralatan bulutangkis bagi para atlet-atlet PB Djarum.
"Sponsor kolektif diberikan kepada seluruh atlet PB Djarum di bawah usia 19 tahun, sedangkan sponsor individu diberikan kepada 12 atlet dan sembilan pelatih PB Djarum terpilih. Pemilihannya sendiri dilakukan oleh pihak Flypower dengan mempertimbangkan potensi dan prestasi masing-masing individu," ujar Yoppy Rosimin, Program Direktur Bakti Olahraga Djarum Foundation.
"Perpanjangan kontrak ini sekaligus sebagai dedikasi saya terhadap bulutangkis. Indonesia membutuhkan regenerasi atlet. Dengan ini saya berharap dukungan Flypower terhadap atlet-atlet muda dan para pelatih di PB DJarum bukan saja memajukan klub bulutangkis, namun dapat membentuk bibit-bibit berkualitas yang dapat mengharumkan nama bangsa," tutur Harry.
Flypower memang telah mengendorse beberapa atlet bulutangkis andalan Indonesia seperti Markis Kido dan Hendra Setiawan. Kedepannya Harry yang mendaopast julukan "smash 100 watt" mengaku akan menjajaki atlet-atlet asing dari Jerman, Belanda, dan Perancis.
PB Djarum sendiri merupakan salah satu klub bulutangkis terbesar dan tertua di Indonesia. Sejak tahun 1969, klub yang bermarkas di Kudus ini telah mencetak legenda bulutangkis dunia seperti Liem Swie King, Alan Budi kusuma, Hariyanto Arbi, Sigit Budiarto, dan Christian Hadinata.
Selain itu atlet pelatnas Cipayung seperti Mohammad Ahsan, dan Tontowi Ahmad merupakan salah satu jebolan PB DJarum.
No comments:
Post a Comment